Biaya Bangun Rumah 300 Juta
Ucapan selamat tinggal dari Rumah.com
Terimakasih telah menjadikan Rumah.com sebagai portal properti andalan selama lebih dari 10 tahun. Mulai tanggal 1 Desember 2023 kami akan berhenti beroperasi.
Untuk kebijakan terkait data pribadi pengguna, silakan kunjungi halaman berikut.
Untuk informasi mengenai penutupan ini, silakan membaca pesan berikut dari CEO kami Hari V. Krishnan.
Sekali lagi, kami berterimakasih atas dukungan Anda selama ini.
Perjalanan PropertyGuru di Indonesia akan dilanjutkan oleh Asia Property Awards, penghargaan untuk yang terbaik di real estate. Pelajari selengkapnya tentang Indonesia Property Awards di sini.
ASIA ARSITEK Desember 20, 2023
Banyak keuntungan yang didapat ketika membangun rumah sendiri. Menghemat keuangan tentu saja. Menyesuaikan desain eksterior dan interior sesuai keinginan sudah pasti. Dan gak perlu deh bayar duit bulanan seperti nyicil KPR.
Nah, buat kamu yang punya duit tunai untuk membangun rumah sendiri, selamat ya. Kamu termasuk salah satu orang yang beruntung. Tapi sebelum membangun rumah sendiri, ada baiknya kamu estimasikan dulu biaya dan tetek bengeknya.
Berikut ini Depok24jam merangkum besaran estimasi biaya membangun rumah sendiri dengan budget Rp 300 juta. Yuk langsung simak aja.
Tentukan perhitungan awal
Katakanlah kamu sudah mengantongi duit Rp 300 juta buat bangun rumah sendiri. Kamu hanya tinggal menentukan spesifikasi dan bahan bangunan buat rumah idamanmu.
Misalkan kamu berencana membangun rumah berlantai satu di atas lahan 70 meter persegi dengan luas bangunan 36 meter persegi. Sementara spesifikasi yang direncanakan adalah sebagai berikut.
– Dinding bata merah – Kusen meranti – Lantai keramik – Atap genteng beton – Pintu panel – Jendela rangka kayu – Plafond triplek rangka kayu – Listrik PLN 1300 watt – Sanitary closet jongkok – Air PAM – Struktur beton bertulang
Buat yang pengin membangun rumah sendiri, langkah lain yang harus dilakukan adalah menentukan lokasi. Sebab, pemilihan lokasi bisa menentukan besar kecilnya pengeluaran biaya.
Kalau kamu punya budget Rp 300 juta buat membangun rumah, kamu bisa cari lokasi yang harga tanahnya masih murah. Kamu misalnya bisa mencari lahan per meternya sekitar Rp 1 juta.
Ada beberapa daerah yang harga tanahnya di bawah Rp 1 juta. Misalnya di Jonggol, Kabupaten Bogor atau Sawangan, Kota Depok dan lokasi lainnya.
Untuk membangun rumah di atas luas lahan 70 meter persegi berarti biaya yang harus kamu keluarkan untuk membeli tanah tersebut sebesar Rp 70 juta.
Membangun rumah sendiri sudah pasti membutuhkan tukang. Kamu bisa cari tukang bangunan yang udah biasa ngebangun rumah di area sekitar kamu.
Untuk membangun rumah sederhana, biasanya diperlukan dua tukang dan lima asisten. Makin banyak personel, makin cepat rumah selesai.
Katakanlah biaya untuk tukang biasanya berkisar antara Rp 150.000 per hari. Sementara untuk asisten tukang per harinya dibayar Rp 100.000 per hari. Maka biaya yang perlu dikeluarkan mencapai Rp 800.000 per hari.
Pembangunan rumah biasanya rampung sekitar empat bulan untuk bisa ditempati. Jadi kalau dihitung secara keseluruhan, biaya untuk tukang saja mencapai sekitar Rp 76.800.000.
Rincian perhitungannya: Rp 800.000 x 4 bulan (96 hari kerja) = Rp 76,8 juta.
Hitung luas bangunan
Luas bangunan menjadi salah satu faktor yang harus diperhitungkan dalam mengatur biaya pembangunan rumah.
Misalnya kamu sudah punya lahan 70 meter persegi dan segera membangun rumah sederhana dengan luas bangunan mencapai 36 meter persegi.
Biaya bangunan dihitung dengan skema per meter persegi. Kalau biaya bangunan dihitung Rp 2 juta per meter persegi, maka total biaya yang harus dikelaurkan untuk rumah seluas 36 meterpersegi mencapai Rp 72 juta.
Biaya-biaya lain membangun rumah
Punya budget Rp 300 juta buat membangun rumah sendiri bisa mencukupi bisa juga tidak. Itu akan tergantung apakah kamu mengatur dan merencanakan sesuai perhitungan atau gak.
Tapi, selain biaya-biaya di atas, kamu juga harus menyiapkan anggaran lain. Misalnya biaya untuk pembelian furnitur, peralatan elektronik, perlatan dapur, pembelian hiasan taman dan biaya pembelian perabotan rumah tangga lain.
Setidaknya, kamu harus menyisihkan 15 persen buat biaya lain-lain dari total budget. Maka anggaran biaya lain-lain tersebut mencapai Rp 45 juta.
Nah, sekarang mari kita jumlahkan biaya pengeluaran membangun rumah sendiri seperti yang telah dihitung di atas.
Biaya pembelian lahan= Rp 70 juta Biaya tukang= Rp 76,8 juta Biaya bangunan= Rp 72 juta Biaya lain-lain= Rp 45 juta
Di atas telah kita hitung total biaya pembangunan rumah sendiri. Dari budget Rp 300 juta, kebutuhan membangun rumah sendiri mencapai Rp 263,8 juta. Artinya terdapat sisa Rp 36,2 juta. Sisa tersebut bisa kamu manfaatin untuk keperluan lain seperti pembuatan sertifikat rumah dan lainnya.
Gimana, udah merasa lebih hemat kan membangun rumah sendiri dibanding nyicil KPR?